MAGETAN – Jalur pendakian ke puncak Gunung Lawu melalui jalur Cemoro Seweu Magetan, yang sempat ditutup pada Senin (17/8) karena membludaknya pendaki, kembali dibuka oleh perhutani pada Kamis (20/8) lalu.
Wakil Administratur Perum Perhutani Kesatuan pemangkuan Hutan (KPH) Lawu dan Sekitarnya, Mulati Joko Sundoro menyampaikan pada 20 Agustus 2020 lalu bahwa pihaknya kembali membuka jalur pendakian namun dengan mengedepankan protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19.
Selain itu jumlah registrasi untuk pendaki yang akan naik ke Gunung Lawu juga akan dibatasi dan perhutani juga memindahkan area registrasi ke tempat yang lebih luas, serta memperbanyak bilik registrasi untuk menghindari kerumunan seperti yang terjadi saat libur panjang Hari Kemerdekaan lalu.
“Jadi pintu pendakian lewat Cemoro Sewu hari ini tanggal 20 Agustus 2020 kita buka tadi pagi, kami menghindari agar tidak terjadi penumpukan masa seperti kemarin membuka sampai 4 registrasi.” ucap Mulato.
Pembukaan kembali jalur pendakian Lawu via Cemoro Sewu disambut positif para oleh para pecinta alam, salah satunya Rosta Ningrum yang mengaku ingin menikmati akhr pekan di Puncak Lawu melalui jalur Cemoro Sewu yang dinilai paling aman.
Sebelumnya diketahui adanya penutupan jalur pendakian Gunung Lawu via Cemoro Sewu karena banyaknya pendaki yang ingin merayakan Hari Kemerdekaan Indonesia ke-75 di puncak Gunung Lawu.
Perhutani KPH Lawu DS langsung menutup jalur pendakian guna mencegah adanya klaster baru penyebaran virus Covid-19 karena banyaknya pendaki yang tidak mematuhi protokol kesehatan.
