Satuan Tugas atau Satgas Antimafia Bola, yang diprakarsai oleh Polri, menemukan adanya indikasi pelanggaran atau kecurangan yang dilakukan oleh perangkat pertandingan pada kompetisi Liga Sepak Bola Indonesia. Hingga saat ini, Satgas masih melakukan pendalaman atas temuan kecurangan tersebut.
Oleh karena itu, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Mabes Polri Jakarta pada hari Senin, 26 Juni, setelah bertemu dengan Ketua Umum PSSI Erick Thohir, menyatakan telah menginstruksikan jajarannya untuk melakukan penyelidikan atas indikasi berdasarkan temuan yang ada.
Tanpa merinci pertandingan dan liga yang terindikasi pelanggaran, namun Kapolri mengatakan akan selalu terbuka untuk setiap laporan indikasi kecurangan. Tindakan tegas juga akan diberikan kepada oknum-oknum pelaku kecurangan, baik saksi pidana maupun sanksi yang diberikan langsung oleh PSSI.
